Sultan Aceh Yang Terkenal Dengan Gigih Melawan Portugis Adalah

Sultan Aceh Yang Terkenal Dengan Gigih Melawan Portugis Adalah

Masa Kepimpinan Sultan Iskandar Muda

Pada masa pemerintahan Sultan Ali Riayat, Iskandar Muda pernah dipenjara karena telah menentang kebijakan Sultan Ali. Iskandar Muda melihat bahwa Sultan Ali tidak cakap dalam menangani perampokan dan bahaya kemiskinan yang diderita oleh Rakyat Aceh.

Melihat kekacauan internal yang terjadi pada pemerintahan Sultan Ali, Portugis memanfaatkan kondisi Aceh yang lemah dengan menyiapkan kapal armadanya untuk menyerang Aceh.

Melihat kondisi tersebut, Iskandar Muda yang sedang ditahan mengirimkan surat kepada Sultan Ali untuk menawarkan bantuan memimpin serangan terhadap Portugis. Sultan Ali Riayat ternyata menyetujui permintaan tersebut.

Keberhasilan Iskandar Muda mengusir Portugis dari Aceh, membuat pamornya menjadi sosok yang popular sebagai calon Sultan Aceh berikutnya. Pada 4 April 1607, Sultan Ali wafat dan Iskandar Muda dinobatkan menjadi Sultan Aceh yang baru.

Sejak bertakhta pada 1907, Kesultanan Aceh Darussalam kembali mengalami perkembangan pesat dan mencapai masa keemasan karena melakukan ekspedisi penaklukan di daerah sekitarnya.

Pada tahun 1612 Deli di taklukan, disusul Johor setahun kemudian. Pada tahun 1614, Bintan juga dapat di ditaklukan. Berikutnya, secara berturut-turut, dikalahkannya Pahang (1618), Kedah (1619), dan Nias (1624-1625).

Hal itu membuat wilayah kekuasaan Kesultanan Aceh masa Sultan Iskandar Muda pun semakin bertambah luas. Wilayah kekuasaannya meliputi sebagian besar pantai barat dan pantai timur Sumatera.

Kutaraja yang sekarang menjadi Banda Aceh, merupakan tempat transit yang dapat menghubungkan perdagangan ke dunia barat.

Saat itu, Kutaraja menjadi tempat berlabuhnya kapal-kapal asing dari mancanegara untuk membeli lada.

Begitulah masa kepemimpinan Sultan Iskandar Muda sebagaimana dikutip dari buku Kumpulan Pahlawan Indonesia Terlengkap Oleh Minawati; Ensiklopedia Sejarah Lengkap Indonesia dari Era Klasik Sampai Kontemporer oleh Adi Sudirman; dan Ensiklopedi Pahlawan: Semangat Pahlawan Perintis Kemerdekaan Indonesia oleh R. Toto Sugiarto.

Fokus Menata Wilayah hingga Perekonomian Aceh

Sultan Iskandar Muda juga dikenal pintar dalam menata wilayahnya dengan membagi kerajaan berdasarkan bidangnya masing-masing.

Dalam hal perekonomian, Sultan Iskandar Muda juga membuat peraturan yang menjamin kesejahteraan rakyat di bidang perdagangan, perindustrian, pertambangan, pelayaran, pertanian, dan perikanan.

Salah satu strateginya adalah dengan membuat aturan bahwa negara yang boleh masuk ke wilayah kekuasaan Aceh hanya Inggris dan Belanda. Itupun dengan jangka waktu tertentu dan wajib tunduk kepada peraturan yang berlaku di Aceh.

Atas perjuangan di berbagai itu, kemudian Selat Malaka yang dikuasai Aceh berhasil menjadi jalan perdagangan Internasional.

Kala itu, barang-barang ekspor Aceh antara lain berupa beras, lada, timah, emas, perak, dan rempah-rempah. Sedangkan barang impor meliputi kain dari Koromandel (India), porselen dan sutra (Cina dan Jepang), minyak wangi (dari Eropa dan Timur Tengah), sebagaimana dijelaskan dalam buku Jejak Pahlawan oleh J.B Sudarmanto.

Biografi Sultan Iskandar Muda

Sultan Iskandar Muda lahir di Banda Aceh, pada tahun 1539. Ayahnya adalah keturunan dari Raja Mahkota Alam, sedangkan Ibunya keturunan Raja Darul Kalam.

Sejak kecil, orangtuanya mendidik Sultan Iskandar Muda dengan pengetahuan agama dan kepemimpinan karena kelak, ia akan mewarisi tahta ayahnya.

Kisah Perlawanan Terhadap Portugis

Portugis yang telah menguasai Malaka sejak 1511 menjadi musuh utama yang dihadapi Sultan Iskandar Muda. Keberadaan Portugis kala itu juga menjadi ancaman bagi Aceh.

Portugis pun juga menganggap Aceh sebagai ancaman terhadap monopoli perdagangannya. Oleh karena itu, keduanya sering terlibat bentrokan bersenjata. Kapal Portugis yang berlaut di Selat Malaka kerap menerima serangan dari armada Aceh.

Dari awal pemerintahannya, Sultan Iskandar Muda memang berniat melakukan politik konfrontasi untuk mengusir Portugis dari Malaka sesegera mungkin.

Bahkan untuk memperkuat armadanya, Sultan Iskandar Muda membentuk angkatan perang dengan mendatangkan pelatih dari luar negeri. Keberhasilan Sultan Iskandar Muda ditandai dengan terbentuknya Angkatan Perang Aceh.

Selain itu, Sultan Iskandar Muda juga tidak memberi toleransi kepada kerajaan yang menjalin hubungan dengan Portugis, seperti Kerajaan Johor.

Perlawanan Sultan Iskandar Muda kemudian ditunjukkan dengan membuat berbagai peraturan yang harus ditaati oleh semua bangsa yang masuk ke Aceh.

Dengan angkatan perangnya, Sultan Iskandar Muda tidak segan-segan melawan dan menumpas kekuatan asing yang ingin merebut wilayahnya.

Pada tahun 1615, Aceh melakukan penyerangan terhadap Portugis di Malaka, namun belum berhasil. Berikutnya, serangan terbesar Aceh ke Malaka terjadi pada tahun 1629.

Pasukan Aceh saat itu berkekuatan 236 kapal dengan 20.000 prajurit bertempur melawan Portugis di Malaka dan berlangsung lama hingga menimbulkan korban jiwa.

Namun kemudian, penyerangan tersebut mengalami kekalahan akibat lemahnya pengawasan dari daerah luar (laut), sehingga muncul banyak bala bantuan kepada pihak Portugis di antaranya dari Pahang dan Gowa.

Setelah serangan kedua tidak juga berhasil, Sultan Iskandar Muda memutuskan untuk menghentikan serangan. Ia kemudian, memusatkan tenaga dan pikirannya untuk kemakmuran rakyat dan Aceh.

Perlawanan oleh Sultan Hasanuddin

Atas peristiwa Enkhuizen, Sultan Hasanuddin akhirnya memimpin laskar dan armada Gowa untuk menyerang pertahanan Belanda di Buton pada 2 Maret 1655.

Belanda mengirim orang untuk berunding dengan Sultan Hasanuddin, namun ditolak. Kemudian pada 12 Juni 1660 Belanda kembali menyerang benteng pertahanan Gowa di Panakkukang dibawa pimpinan Johan Van Dam.

Penyerangan ini dapat dihentikan karena adanya perjanjian damai yang diadakan di Batavia pada 19 Agustus 1660.

Hal itu tidak menghentikan pihak Belanda yang justru mengadakan politik Devide et impera. Karena politik ini, Sultan Hasanuddin menyatakan pembatalan perjanjian perdamaian dengan mengusir seluruh orang Belanda dari wilayah Kerajaan Gowa.

Sultan Hasanuddin pun dibujuk oleh Gubernur Jenderal Belanda di Batavia Joan Maetsuycker. Tokoh ini ditawari hadiah persahabatan 109.433 gulden agar Sultan Hasanuddin bersahabat dengan Belanda.

Hadiah ditolak oleh Sultan Hasanuddin, bahkan tokoh tersebut menyerang benteng-benteng Belanda di Pulau Sula. Melihat Sultan Hasanuddin tidak mudah ditaklukkan dengan uang, Raad van Indie menetapkan pembinasaan bagi Kerajaan Gowa.

Kejayaan Kerajaan Gowa oleh Sultan Hasanuddin

Di bawah kepemimpinan Sultan Hasanuddin, Kerajaan Gowa mengalami masa kejayaan. Ia berhasil melawan penjajahan Belanda dan berjuang demi rakyatnya.

Sampai akhirnya, pada 12 Juni 1670, Sultan Hasanuddin wafat karena menderita penyakit plasenta pada usia 39 tahun.

Sultan Hasanuddin baru diangkat sebagai pahlawan nasional pada 6 November 1973.

Julukan Ayam Jantan dari Timur dan Kisah Perjuangannya

Sultan Hasanuddin mendapat julukan oleh Belanda, yaitu De Haantjes van Het Oosten atau Ayam Jantan dari Timur. Julukan ini didapatkan karena perjuangan beraninya dalam melawan Belanda.

Salah satunya dalam peristiwa Enkhuizen pertama yang dimulai pada 2 April 1615. Peristiwa ini diawali oleh kedatangan kapal Belanda yang bernama Enkhuizen di Pelabuhan Somba Opu di bawah pimpinan Dirk de Vries, selaku Kepala Kantor Dagang Belanda VOC Abraham Sterck.

Kala itu, Kerajaan Gowa tidak ingin mengambil tindakan apapun terhadap musuh-musuh Belanda VOC itu. Akhirnya diputuskan penutupan kantor dagang VOC di Somba Opu.

Para pembesar Kerajaan Gowa naik ke atas kapal menyebabkan orang-orang Belanda menuntut agar orang-orang Makassar itu menyerahkan kerisnya dan dijadikan tawanan. Para pembesar menolak, hingga akhirnya peristiwa ini terus diingat oleh orang-orang Makassar.

Dari peristiwa itu juga, VOC melarang keras orang-orang Makassar melakukan perdagangan di Kepulauan Maluku. Ini menjadi tanda-tanda orang-orang Belanda akan menguasai Indonesia bagian timur.

Sultan Hasanuddin yang kala itu memimpin Kerajaan Gowa, berpendapat bahwa dunia dan lautannya diciptakan untuk seluruh umat manusia.

Kerajaan Gowa juga mengakui hak monopoli perdagangan VOC, menentang perbuatan sewenang-wenang Belanda di Kepulauan Maluku yang kaya rempah-rempah.

Hal ini dikarenakan orang-orang Belanda sewenang-wenang membuat peraturan yang sangat merugikan dan mengekang kebebasan orang lain, termasuk Kerajaan Gowa dan orang-orang suku Makassar.

Akhirnya Kerajaan Gowa berperang melawan penjajah Belanda dan sekutunya untuk mempertahankan kekuasaan dan sebagai perlawanan atas invasi yang dilakukan Belanda.

Penghargaan Sultan Iskandar Muda

Sultan Iskandar Muda meninggal dunia pada 27 Desember 1636, di usia 43. Atas jasanya kepada negara dan rakyat Aceh, Sultan Iskandar Muda dianugerahi gelar Pahlawan Nasional berdasarkan SK Presiden RI. No.077/TK/Tahun 1993.

Selain gelar, nama Sultan Iskandar Muda juga diabadikan sebagai nama Bandara Udara Internasional Sultan Iskandar Muda di Aceh dan nama jalan di beberapa kota atau daerah di Indonesia.

Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!

Aceh Sultanate founder

High SchoolArts & HumanitiesHistory

The question assesses knowledge of the founder of the Aceh Sultanate and their role in establishing the sultanate's power and influence.

Sultan Hasanuddin adalah pahlawan berasal dari Sulawesi Selatan yang turut berjuang melawan Belanda. Sultan Hasanuddin dikenal sangat pemberani hingga dijuluki Ayam Jantan dari Timur oleh pihak Belanda. Seperti apa perjuangannya?

Sultan Hasanuddin lahir di Makassar, tanggal 12 Januari 1631. Dia merupakan putra dari Raja Gowa ke-15, Sultan Malikussaid dan cucu dari Sultan Alauddin yang merupakan Raja Gowa pertama yang memeluk agama Islam.

Dalam perjuangannya, dia dikenal sebagai sosok pahlawan yang berani, bijak, dan memiliki pengetahuan yang tinggi soal keagamaan. Tokoh pahlawan ini dikenal selalu menjadikan Al-Qur'an dan hadis sebagai pegangannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sultan Hasanuddin juga dikenal sebagai figur dengan fisik yang elok, serta pribadi yang pemberani dan bertuah. Dia juga dikenal oleh banyak kalangan pada masa itu sebagai seorang yang penyabar, murah hati, dan pandai.

Untuk mengetahui perjuangan Sultan Hasanuddin, berikut ini ulasannya sebagaimana dikutip dari situs UIN Sunan Ampel Surabaya dan situs Kemdikbud RI.

Tampak makam Sultan Ali Mughayat Syah, Sultan Aceh yang gigih melawan Portugis. (Ist)

Sultan Ali Alaidin Mughayat Syah adalah pendiri dan sultan pertama

yang bertakhta dari tahun 1514 sampai meninggal tahun 1530.

Mulai tahun 1520, ia memulai kampanye

untuk menguasai bagian utara Sumatra. Kampanye pertamanya adalah Daya, di sebelah barat laut yang menurut Tomé Pires belum mengenal Islam.

Selanjutnya pasukan melebarkan sayap sampai ke pantai timur yang terkenal kaya akan rempah-rempah dan emas. Untuk memperkuat perekonomian rakyat dan kekuatan militer laut, maka didirikanlah banyak pelabuhan.

Bandar Aceh Darussalam sebagai ibu kota Kesultanan Aceh berdiri sejak abad ke-16 Masehi dengan terlebih dahulu melalui prahara yang seperti yang diceritakan dalam hikayat Aceh.

Keluar dari prahara, kerajaan yang membanggakan Nusantara ini berdiri dengan gagah dan lalu meluaskan pengaruhnya dengan mengalahkan terlebih dahulu penguasa lautan abad ke-16 Masehi bangsa Portugis, bangsa imperialis yang ketika itu disebut lebih banyak memenangkan peperangan dengan musuh besarnya pasukan Muslim di bawah kepimimpinan Kesultanan Utsmaniyah.

Justru di tanah Sumatera, Portugis diburu kemanapun jua ia bertapak. di Daya, Pedir, Samudera Pasai, Aru, hingga Malaka, kolonialis Portugis dihentikan ambisinya oleh Kesultanan Aceh.

Kehebatan Kesultanan Aceh tidak lepas dari kemampuan kepemimpinan seorang Ali Mughayat Syah bin Syamsu Syah bersama saudaranya Sultan Ibrahim yang dikenal sebagai penghancur pasukan Portugis di Kesultanan Samudera Pasai tahun 1524 Masehi.

Dari kedua pria sejati inilah Kesultanan Aceh membangun wilayahnya yang kurang lebih seperti luas Provinsi Aceh saat ini. Pada masa Sultan berikutnya, luas Aceh bertambah menjangkau tanah semenanjung Melayu.

Pada masa awal Kesultanan Aceh didirikan tahun 1507, tidak banyak bukti benda yang bisa diidentifikasi saat ini. Tetapi, sejarah mencatat bahwa tinggalan terbaik dari Kesultanan Aceh era awal adalah kawasan permukiman bernama Achen yang ketika menjadi kerajaan menjelma menjadi pusat Kesultanan Aceh bernama Bandar Aceh Darussalam (saat ini dikenal dengan nama Kota Banda Aceh).

Penyerangan ke Deli dan Aru adalah perluasan daerah terakhir yang dilakukannya. Di Deli meliputi Pedir (Pidie) dan Pasai, pasukannya mampu mengusir garnisun Portugis dari daerah itu.

Iskandar Muda adalah Raja Aceh yang dikenal gigih dalam menentang kehadiran Portugis di Malaka. Pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda, Portugis melakukan penyerangan terhadap Aceh, namun mengalami kegagalan.

Portugis bersikeras untuk mengambil alih dan memonopoli perdagangan Lada di Aceh. Padahal saat itu, Sultan Iskandar Muda menduduki takhta dalam usia yang sangat muda, namun dikenal sangat berani.

Ia menggantikan pendahulunya Sultan Ali Riayat Syah (1604-1607), yang kemudian dikenal dengan sebutan Sultan Muda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Konten baru

Juti

Juti

PT Unilever Indonesia Tbk merupakan perusahaan yang bergerak dalam pembuatan, pemasaran dan distribusi fast moving consumer goods (FMCG).

Slot Kalah

Slot Kalah

Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.

25 Kecil

25 Kecil

DEPO 25 25 TO KECIL Universitas labuhanbatu Universitas yang sedang ramai mendaftar di DEPO 25 25 TO KECIL Universitas tersebut Memiliki Banyak jurusan mulai dari tataboga. perhotelan. pertanian dan lain nya pendaftaran sangat gampang dan mudah di akses situs DEPO 25 25 TO KECIL universitas yang bisa di lakukan di mana pun dan kapan pun untuk setiap murid baru yang ingin mendaftar di situs tersebut

Buku Slot

Buku Slot

Belanja di App banyak untungnya:

Aku4Dd

Aku4Dd

Selanjutnya ada game bernama Mobile Premier League atau lebih dikenal dengan MPL. Aplikasi penghasil saldo dana ini berisi berbagai kumpulan game yang seru untuk dimainkan. Lewat game seperti fruit dart, fruit chop, pool, chess, bloxmash, archery, fruit slice, bubble shooter dan lainnya. Maka kamu bisa mengumpulkan diamond dengan menjadi top player.

Berita Bola

Berita Bola

Dunia sepakbola Indonesia berduka. Pelatih Persewangi Banyuwangi sekaligus legenda PSM Makassar Syamsuddin Batola meninggal dunia usai mengalami kecelakaan

Vip Judi

Vip Judi

Catatan: Saldo pada game mungkin tidak sinkron dengan saldo Web jika anda memainkan Web dan Joker Game secara bersamaan

Siap 86

Siap 86

Polisi mempunyai cara yang khusus dalam berkomunikasi. Salah satunya dengan mengirimkan pesan lewat kode-kode atau istilah yang dapat dimengerti antar anggota polisi. Tujuannya agar menjadi penanda atau menamai sebuah kejadian. Salah satu kode yang sering digunakan adalah arti 86.

Akulaku

Akulaku

Semua pada pakai,platform kece yang dapat memenuhi

Bola Ne

Bola Ne

Danaslot77 merupakan sebuah situs game online dengan rekomendasi provider terbaik dan terpercaya yang paling banyak di cari oleh semua kalangan masyarakat. Banyak hal yang membuat danaslot77 menjadi salah satu situs yang paling di minati oleh semua golongan orang salah satunya adalah kemudahan dalam melakukan transaksi deposit dan withdraw. Danaslot77 telah menyediakan program sistem transaksi tercepat dan mudah tanpa ribet seperti menggunakan deposit via Qris yang bisa di proses dalam hitungan detik saja. Proses withdraw di situs danaslot77 juga menjadi proses paling cepat dengan hitungan beberapa menit sudah masuk pada rekening pemain tanpa perlu khawatir. Danaslot77 sudah berkerja sama semua jenis bank indonesia hingga e-wallet indonesia bisa di gunakan untuk transaksi di situs danaslot77.

Vii Romawi

Vii Romawi

Edward's coat of arms as the Prince of Wales was the royal arms differenced by a label of three points argent and an inescutcheon of the Duchy of Saxony, representing his paternal arms. When he acceded as King, he gained the royal arms undifferenced.[209]

Mujur 88

Mujur 88

Usamos as melhores e mais recentes tecnologias disponíveis para oferecer a melhor experiência possível na Web.Para continuar, ative o JavaScript nas configurações do navegador.

Krimer

Krimer

Dikarenakan ada banyak game penghasil uang saat ini, maka kamu wajib selektif memilih mana yang terbukti membayar dan aman ya grameds. Adapun deretan game penghasil saldo terbaik di antaranya adalah sebagai berikut.

Situs Judi

Situs Judi

Pastikan untuk bertanya kepada LiveChat / WhatsApp official kami untuk rekening resmi TOPBET88 karena banyaknya penipuan yang mengatasnamakan TOPBET88 !! Kesalahan transfer adalah bukan tanggung jawab kami !!

888Bol

888Bol

Selanjutnya ada game bernama Mobile Premier League atau lebih dikenal dengan MPL. Aplikasi penghasil saldo dana ini berisi berbagai kumpulan game yang seru untuk dimainkan. Lewat game seperti fruit dart, fruit chop, pool, chess, bloxmash, archery, fruit slice, bubble shooter dan lainnya. Maka kamu bisa mengumpulkan diamond dengan menjadi top player.

168 Vegas

168 Vegas

168 Market is a popular Asian supermarket. The supermarket offers a wide selection of Asian foods and groceries, including fresh produce, seafood, meat, bakery items, and specialty products from countries such as China, Japan, Korea, Vietnam, and the Philippines.

Penyihir

Penyihir

0%0% menganggap dokumen ini bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai bermanfaat

Romawi 56

Romawi 56

The Statistical Abstract is an annual publication compiled by Uganda Bureau of Statistics, which provides the statistical […]